22 Agustus 2024

22 Agustus 2024



"Sombong"
Mini seri "Dosa Favorit" Part 2

Itulah dosa yang paling mendominasi orang.

1. Marah

Telah dijelaskan di bagian sebelumnya. Bisa baca di sini. 

2. Sombong

Coba perhatikan Illustrasi gambar di atas: sebuah mobil mewah yang diparkir di dalam sebuah rumah sangat sederhana di sebuah desa tertinggal. Ini adalah gambaran nyata dari kata-kata: "Biar miskin yang penting sombong". Ironis bukan?

Dalam kamus bahasa Inggris ke Indonesia, terdapat kata "Sombong", sebanyak 59 kata yang padanannya dalam Bahasa Indonesia adalah "Kesombongan", yang artinya berbeda-beda. Sungguh menakjubkan bukan? Betapa banyaknya bentuk "Kesombongan" dalam kehidupan kita sehari-hari.

Sebenarnya siapa orang atau lebih tepatnya makhluk yang sombong di alam semesta ini, sehingga lahir sifat ini? Jelas TUHAN Allah kita tidak mungkin sombong, karena tidak ada yang lebih Besar dan Dahsyat dari-Nya, mau sombong ke siapa? Semua makhluk ada di bawah-Nya. Jadi siapa? 

Mari kita pelajari dalam Alkitab:

1. Iblis

Yesaya 14:12-15

14:12 "Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa! 14:13 Engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: Aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang Allah, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara. 14:14 Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi! 14:15 Sebaliknya, ke dalam dunia orang mati engkau diturunkan, ke tempat yang paling dalam di liang kubur.

Dalam bahasa Latin Vulgata tulisannya begini: 

Quomodo cecidisti de caelo, lucifer, fili aurora? Delectus es in terram, qui deiciebas gentes.

Menurut terjemahan Google Translate:

Bagaimana kamu bisa jatuh dari surga, Lucifer, putra fajar?  Anda dipilih untuk bumi, yang menggulingkan bangsa-bangsa. 

Banyak literatur dan para Ahli Teologi menafsirkan ini tentang Kerajaan Babel yang jahat, sekaligus juga merujuk kepada Iblis, yang asalnya adalah malaikat terang, yang merasa dirinya hebat dan mau menyamai TUHAN Allah Yang Mahatinggi. Inilah asal Muasal kesombongan lahir di alam semesta ini.

2. Raja Saul

Ada juga kisah raja Saul yang dipilih dan diurapi TUHAN menjadi raja pertama bangsa Israel, tetapi menjadi sombong dan kehilangan kepercayaan TUHAN. 

3. Goliath

Goliath seorang Raksasa bangsa Filistin yang begitu sombongnya menantang bangsa Israel. Akhirnya tumbang terkena batu dari Ali-Ali Daud yang diurapi TUHAN menjadi pengganti raja Saul.

4. Raja Nebukadnezar

Kita pernah mendengar dan membahas betapa TUHAN Murka atas kesombongan yang dilakukan seorang raja besar, yaitu raja Nebukadnezar, hingga ia dihukum menjadi sama dengan lembu yang makan rumput di padang. Hingga tiba waktunya ia dikembalikan kepada kondisi normal dan kedudukannya dikembalikan seperti semula, demi mengalahkan kesombongannya. Baca dalam kitab Daniel 4 <--klik di sini untuk baca selengkapnya.

5. Firaun

Juga kita mengetahui raja Firaun di Mesir yang begitu sombongnya melawan TUHAN Allah Yang Mahakuasa, hingga ia menghalangi Musa yang mau membawa bangsa Israel beribadah kepada TUHAN. Akhirnya mereka semua lenyap ditelan air.

6. Orang kaya dan Lazarus

Di dalam Injil Perjanjian Baru diceritakan tentang kisah Orang kaya dan Lazarus yang miskin. Orang kaya itu setiap hari makan enak sementara Lazarus berusaha mencari makannya, tetapi malah dijilat anjing orang kaya itu. Ia akhirnya mati dan duduk di pangkuan Bapa Abraham di Firdaus, sementara orang kaya itu di dalam kerajaan maut.

7. Orang muda yang kaya

Ada seorang muda yang kaya raya, bertanya pada Tuhan Yesus Kristus mengenai bagaimana ia bisa sempurna dalam kehidupan ini. Tuhan Yesus mengajarkan bahwa ia harus meninggalkan seluruh harta benda kekayaannya itu dan mengikut-Nya. Tetapi karena kesombongannya maka ia tidak jadi beroleh kesempurnaan itu.

Mungkin masih ada lagi banyak contoh di dalam kehidupan kita sehari-hari yang menunjukkan bahwa Tuhan membenci orang yang sombong, dengan menghukumnya. 

Mari kita perhatikan apa kata firman Tuhan mengenai kesombongan:

Amsal 16:5

Setiap orang yang tinggi hati adalah kekejian bagi TUHAN; sungguh, ia tidak akan luput dari hukuman.

Amsal 21:4

Orang jahat itu berdosa, karena dikuasai oleh keangkuhan dan kesombongannya.

Markus 7:20-23

Kata-Nya lagi: "Apa yang keluar dari seseorang, itulah yang menajiskannya, sebab dari dalam, dari hati orang, timbul: 

  1. segala pikiran jahat, 
  2. percabulan, 
  3. pencurian, 
  4. pembunuhan, 
  5. perzinahan, 
  6. keserakahan, 
  7. kejahatan, 
  8. kelicikan, 
  9. hawa nafsu, 
  10. iri hati, 
  11. hujat, 
  12. kesombongan
  13. kebebalan. 
Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang."

Jadi jika kita mengetahui bahwa kesombongan adalah dosa yang sangat dibenci Tuhan, maka kita harus mengetahui mengapa kesombongan bisa menguasai hidup manusia.

2 Timotius 3:1-4

Keadaan manusia pada akhir zaman

Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar. 

Manusia akan 

  1. mencintai dirinya sendiri dan 
  2. menjadi hamba uang. Mereka akan 
  3. membual dan 
  4. menyombongkan diri, mereka akan menjadi 
  5. pemfitnah, mereka akan 
  6. berontak terhadap orang tua dan 
  7. tidak tahu berterima kasih, 
  8. tidak mempedulikan agama, 
  9. tidak tahu mengasihi, 
  10. tidak mau berdamai, 
  11. suka menjelekkan orang, 
  12. tidak dapat mengekang diri, 
  13. garang, 
  14. tidak suka yang baik, 
  15. suka mengkhianat, 
  16. tidak berpikir panjang, 
  17. berlagak tahu, 
  18. lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah.
Jadi satu paket dosa itu sudah ada di dalam zaman ini. Setiap orang mempunyai potensi untuk berdosa seperti di atas. Tinggal pilihan kita, mau hidup benar, atau hidup menurut daging kita. Ikut Tuhan atau ikut dosa.

Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan; aku benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah laku yang jahat, dan mulut penuh tipu muslihat. 

Amsal 8:13 

Amin.

0 comments:

Posting Komentar