05 Agustus 2024

05 Agustus 2024



2 Timotius 3:10-17 

Tanggal Penulisan: Sekitar tahun 67

Latar Belakang

Timotius adalah pelayan Tuhan yang membantu Paulus dalam melayani di Gereja rintisannya di Korintus, Tesalonika dan Filipi.

2 Timotius ini adalah surat terakhir yang ditulis Paulus sebelum kematiannya. 

Pada saat menulis surat ini, kaisar Nero sedang berusaha untuk menghentikan perkembangan kekristenan di Roma dengan penganiayaan yang bengis terhadap orang percaya; 
Paulus sekali lagi menjadi tahanan negara di Roma (2 Tim 1:16). Karena pemberitaan Injil, Paulus dijadikan seorang kriminal (2Tim 2:9), ditinggalkan oleh kebanyakan sahabatnya (2Tim 1:15). 
Ia sadar bahwa pelayanannya sudah berakhir dan kematiannya sudah dekat (2Tim 4:6-8,18).

Dari 2 Timotius 3:1-9 kita ketahui bersama, bahwa Paulus bernubuat bahwa banyak orang di zaman akhir akan menyimpang dari firman Tuhan. 

 3:11 Engkau sudah melihat saya dianiaya dan saya menderita. Engkau tahu semua yang terjadi terhadap saya di Antiokhia, di Ikonium, dan di Listra; dan engkau tahu semua yang saya derita! Tetapi Tuhan menyelamatkan saya dari semuanya itu. 3:12 Memang semua orang yang mau hidup beribadat dan hidup bersatu dengan Kristus Yesus akan dianiaya, 3:13 sedangkan orang-orang yang jahat dan orang-orang penipu akan semakin jahat. Mereka menipu orang lain padahal mereka sendiri pun tertipu juga. 3:14 Tetapi mengenai engkau, Timotius, hendaklah engkau tetap berpegang pada ajaran-ajaran yang benar yang sudah diajarkan kepadamu dan yang engkau percayai sepenuhnya; sebab engkau tahu siapa guru-gurumu. 3:15 Engkau harus ingat bahwa sejak kecil engkau sudah mengenal Alkitab. Alkitab itu dapat memberikan kepadamu pengertian untuk mendapat keselamatan melalui iman kepada Kristus Yesus. 3:16 Semua yang tertulis dalam Alkitab, diilhami oleh Allah dan berguna untuk mengajarkan yang benar, untuk menegur dan membetulkan yang salah, dan untuk mengajar manusia supaya hidup menurut kemauan Allah. 3:17 Dengan Alkitab itu orang yang melayani Allah dapat dilengkapi dengan sempurna untuk segala macam pekerjaan yang baik. 

Iman bertumbuh dalam penganiayaan dan dalam pembacaan Kitab Suci 

Tetapi engkau telah mengikuti 
  • ajaranku, 
  • cara hidupku, 
  • pendirianku, 
  • imanku, 
  • kesabaranku, 
  • kasihku dan 
  • ketekunanku. 
[BIS] 3:10 Tetapi engkau sudah mengikuti ajaran-ajaran saya, kelakuan saya, dan tujuan hidup saya. Engkau sudah melihat sendiri bagaimana saya sungguh-sungguh percaya kepada Yesus Kristus dan mengasihi sesama manusia. Engkau juga tahu kesabaran dan ketabahan saya.

Engkau telah ikut menderita penganiayaan dan sengsara seperti yang telah kuderita di Antiokhia dan di Ikonium dan di Listra. Semua penganiayaan itu kuderita dan Tuhan telah melepaskan aku dari padanya. 

[BIS] 3:11 Engkau sudah melihat saya dianiaya dan saya menderita. Engkau tahu semua yang terjadi terhadap saya di Antiokhia, di Ikonium, dan di Listra; dan engkau tahu semua yang saya derita! Tetapi Tuhan menyelamatkan saya dari semuanya itu.

  • Timotius sudah mengikuti jejak pelayanan Paulus, bukan hanya mengetahui kesetiaan dan kegigihannya, tetapi juga bagaimana ia bertahan dalam penderitaannya.

Memang setiap orang yang mau hidup beribadah di dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya, 

[BIS] 3:12 Memang semua orang yang mau hidup beribadat dan hidup bersatu dengan Kristus Yesus akan dianiaya,

  • Banyak orang Kristen ketakutan atau sebaliknya mengabaikan firman TUHAN ini. Ada pula bahkan yang akhirnya undur, karena takut menderita. Maunya hanya senang-senang memuji TUHAN, dengar firman, hidup diberkati, keluarga dipelihara, mendapat janji kehidupan kekal, tetapi tidak mau bayar harganya. Orang Kristen seperti inilah yang tertiup angin pada saat penampian Tuhan kelak. Banyak yang dipanggil tetapi sedikit yang dipilih. Akhirnya mereka tidak sadar, kehidupan mereka lama kelamaan menjadi orang jahat.
  • Ada pula Gereja zaman ini yang menghindari pemberitaan firman yang terkait dengan ayat penderitaan bagi pengikut Kristus. Pengajarannya seputar berkat, kasih, perlindungan, kesejahteraan, keamanan dan sebagainya yang indah-indah. Motivasi yang ditanamkan adalah mengikut TUHAN demi mengharapkan berkat jasmani dan keindahan mata dengan gemerlap suasana kebaktian, sasarannya adalah persembahan mengalir semakin banyak.  

sedangkan orang jahat dan penipu akan bertambah jahat, mereka menyesatkan dan disesatkan. 

[BIS] 3:13 sedangkan orang-orang yang jahat dan orang-orang penipu akan semakin jahat. Mereka menipu orang lain padahal mereka sendiri pun tertipu juga.

  • Inilah yang terjadi zaman sekarang ini, orang yang memberitakan firman TUHAN yang keliru akan semakin jahat dalam pengajarannya. Mereka akan semakin jahat dalam pikiran dan perbuatan mereka, mengajarkan ajaran yang sesat, sedangkan mereka sendiri tidak sadar betapa jauhnya mereka sendiri tertipu sehingga menyimpang dari ajaran yang benar.

Tetapi hendaklah engkau tetap berpegang pada kebenaran yang telah engkau terima dan engkau yakini, dengan selalu mengingat orang yang telah mengajarkannya kepadamu. 

[BIS] 3:14 Tetapi mengenai engkau, Timotius, hendaklah engkau tetap berpegang pada ajaran-ajaran yang benar yang sudah diajarkan kepadamu dan yang engkau percayai sepenuhnya; sebab engkau tahu siapa guru-gurumu.

  • Paulus mengingatkan Timotius untuk berbeda dari mereka yang sesat, karena tahu siapa guru-guru pengajarnya dulu. Paulus Silas dan para Rasul lainnya yang berjalan di Jalan Lurus.
  • Paulus juga mengingatkan Timotius dan Jemaat yang dibinanya, untuk tetap mengingat orang-orang yang berjasa dalam pelayanan pemberitaan Injil bagi mereka. Mereka harus menceritakan tentang bagaimana mereka berjuang memperkenalkan firman TUHAN bagi mereka. 
  • Inilah juga yang harus kita lakukan di zaman sekarang, berpegang pada firman Tuhan yang sesuai Alkitab, serta mendidik anak-anak kita menghormati para Hamba Tuhan yang sudah melayani mereka sejak di bangku Sekolah Minggu, Pra remaja, Remaja, Pemuda hingga Dewasa kelak. Mendoakan kehidupan keluarga dan pelayanan mereka.  

Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus. 

[BIS] 3:15 Engkau harus ingat bahwa sejak kecil engkau sudah mengenal Alkitab. Alkitab itu dapat memberikan kepadamu pengertian untuk mendapat keselamatan melalui iman kepada Kristus Yesus.

  • Timotius diingatkan Paulus, bahwa sudah dari kecil ia mengenal firman Tuhan, dan harus bertumbuh terus di dalam pengenalan akan TUHAN. 
  • Kita sekarang ini juga harus mendidik anak kita, khususnya dan generasi muda penerus kita secara umumnya, untuk mengenal firman TUHAN secara benar dan sungguh-sungguh.  

Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk

  • mengajar, untuk 
  • menyatakan kesalahan, untuk 
  • memperbaiki kelakuan dan untuk 
  • mendidik orang dalam kebenaran. 

[BIS] 3:16 Semua yang tertulis dalam Alkitab, diilhami oleh Allah dan berguna untuk mengajarkan yang benar, untuk menegur dan membetulkan yang salah, dan untuk mengajar manusia supaya hidup menurut kemauan Allah.

  • Firman Tuhan pada waktunya akan menjadi Pedang Bermata Dua yang menusuk ke depan dan belakang. Artinya firman diberitakan bagi orang lain, tetapi si Pemberitanya juga mendapat teguran dari firman itu. 
  • Firman Tuhan itu menyatakan kesalahan kita, yang harus segera kita akui dan harus segera bertobat, berbalik dari jalan kita yang salah. Dengan firman Tuhan itu pula, kita belajar berperilaku yang benar. 
  • Setelah kita bisa mengendalikan diri dan hidup dalam ketaatan akan firman Tuhan, maka kita mulai harus belajar mendidik orang dalam kebenaran akan firman Tuhan itu. 

Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.

[BIS] 3:17 Dengan Alkitab itu orang yang melayani Allah dapat dilengkapi dengan sempurna untuk segala macam pekerjaan yang baik.

  • Orang yang melayani Tuhan akan diperlengkapi-Nya dengan sempurna untuk melakukan segala pekerjaan yang baik. Itulah sasaran Tuhan mendidik seseorang dalam Firman TUHAN.

Kita adalah ciptaan Allah, dan melalui Kristus Yesus, Allah membentuk kita supaya kita melakukan hal-hal yang baik yang sudah dipersiapkan-Nya untuk kita.

Efesus 2:10

Amin.

0 comments:

Posting Komentar