15 Juni 2024

15 Juni 2024



Image by wayhomestudio on Freepik

"Marah"

Mini seri "Dosa Favorit" Part 1 

Itulah dosa yang paling mendominasi orang.

1. Marah

Setiap orang punya aturannya sendiri, tujuannya adalah ingin berhasil dalam hidupnya. Akan tetapi, seringkali terjadi hambatan dan halangan akibat sesuatu hal. Bisa penyebabnya dari luar atau dari dalam diri sendiri. 

Penyebab dari luar seringkali disebabkan orang lain juga mempunyai keinginannya sendiri yang ingin diraih, dan tidak sadar mengorbankan orang lain. Itulah penyebab kemarahan yang banyak terjadi. Misalnya: sewaktu berangkat ke kantor atau tempat tujuan kita yang lain, tiba-tiba mobil kita diserempet atau ditabrak orang. Langsung kita menjadi emosi dan marah. 

Sedangkan penyebab dari dalam diri sendiri, disebabkan kekecewaan karena kemampuan diri yang tidak sesuai dengan yang dibutuhkan oleh tujuan kita. Misalnya: di kantor kita ingin menjadi dipromosikan menggantikan bos, akan tetapi malahan ada orang lain yang diangkat, padahal ia tidak punya karier. di situlah kita menjadi emosi dan terpancing kemarahan. Marah terhadap siapa? Marah kepada diri sendiri.

Firman Tuhan sudah mengatakan tentang hal ini:

Efesus 4:31

Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan.

Kolose 3:8

Tetapi sekarang, buanglah semuanya ini, yaitu marah, geram, kejahatan, fitnah dan kata-kata kotor yang keluar dari mulutmu.

Yakobus 1:19-20

Pendengar atau pelaku firman

1:19 Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah; 1:20 sebab amarah manusia tidak mengerjakan kebenaran di hadapan Allah.

Jadi Tuhan memerintahkan kita untuk cepat mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah. 

Mengapa tidak boleh marah, kan Tuhan Yesus sendiri pernah marah?

Markus 10:14

Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah

Matius 21:12-13

Yesus menyucikan Bait Allah

21:12 Lalu Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir semua orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Ia membalikkan meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati 21:13 dan berkata kepada mereka: "Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun."

Kolose 3:5-6

Manusia baru

3:5 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, 3:6 semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka).

Perhatikan dalam hal kemarahan yang Allah dan Tuhan Yesus lakukan, itu adalah kemarahan menentang kejahatan, meluruskan kebenaran. Jika kita perhatikan kemarahan kita, kebanyakan berasal dari kepentingan kita sendiri, bukan kehendak Allah.

Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis.

Efesus 4:26-27

Amin.

0 comments:

Posting Komentar