21 April 2024
Kesempatan kedua
Kegagalan diberi kesempatan kedua. Itu adalah hal yang luar biasa. Bahwa kita masih diberi kemungkinan untuk bisa memperbaiki kesalahan dari perbuatan-perbuatan kita yang lalu.
Keraguan di hati apakah kita sudah diberi kesempatan kedua akan berhasil, atau gagal lagi. Sehingga ada orang yang apatis, diberi kesempatan kedua pun tidak ada untungnya.
Kesempatan kedua itu juga artinya bertumbuh. Bertumbuh dalam hubungan kita dengan Tuhan.
Apa yang bisa
1. Be a good steward - Menjadi seorang pengelola yang baik.
Yosua 8:10-14
8:10 Keesokan harinya Yosua bangun pagi-pagi, lalu diperiksanyalah barisan bangsa itu dan berjalanlah ia maju beserta para tua-tua orang Israel di depan bangsa itu ke Ai. 8:11 Juga seluruh tentara yang bersama-sama dengan dia berjalan maju; mereka maju mendekat, lalu sampai ke tentangan kota itu, kemudian berkemahlah mereka di sebelah utara Ai, sehingga lembah itu ada di antara mereka dan Ai. 8:12 Yosua telah mengambil kira-kira lima ribu orang, lalu disuruhnya mereka bersembunyi di antara Betel dan Ai, di sebelah barat kota itu. 8:13 Beginilah rakyat itu diatur: seluruh tentara itu di sebelah utara kota dengan barisan belakang di sebelah barat kota. Pada malam itu berjalanlah Yosua melalui lembah itu. 8:14 Pagi-pagi, ketika raja negeri Ai melihat hal itu, maka ia dan seluruh rakyatnya, orang-orang kota itu, segera keluar berperang, menyerbu orang Israel, ke lereng di seberang dataran itu; raja itu tidak tahu, bahwa ada orang bersembunyi di belakang kota.
Yosua melakukan segala sesuatu dengan detail:
- Bangun pagi-pagi
- Yosua memeriksa barisan
- Memastikan 5.000 orang bersembunyi
- Yosua mengatur rakyatnya
Jangan menyia-nyiakan waktu. Bekerjalah dengan teliti dan detail. Jangan bermalas-malasan.
Yosua memperhatikan kesalahan nya di masa lalu (Yosua 7), ia kemudian memperbaikinya (Yosua 8).
Yosua 7
- Yosua mengutus ke AI
- Yosua mengikuti saran pengintai hanya kirim 3.000 orang
- Yosua tidak buat strategi khusus
Yosua 8
- Yosua pergi sendiri perang
- Yosua kirim 10 x lebih banyak
- Yosua memperhatikan detail strategi perang nya
Jadi dalam kehidupan kita, jika diberi kesempatan kedua, tapi tidak melakukan perubahan, maka tidak akan ada perubahan.
Fokus pada hal kecil, jadilah pengelola yang baik.
Omari Amali
Transforming Society's Failure
- Ia lulusan SMA, keluar dari penjara, kulit hitam. Selayaknya ia menjadi pecundang. Tetapi begitu keluar dari Penjara, ia tidak Mendefinisikan sebagai orang yang gagal, tetapi ia mengambil kuliah sampai Master. Ia sekolah sampai 4 gelar master dan ia menulis buku, membuat Yayasan bagi orang-orang yang merasa gagal.
Fate (Nasib)
Mengalahkan diri
Selalu melihat ke belakang
Faith (Iman)
Menemukan solusi.
Percaya ada harapan di hari depan kita.
2. Be sure of Gos's Promises
Yosua 8:18
Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Yosua: "Acungkanlah lembing yang ada di tanganmu ke arah Ai, sebab Aku menyerahkan kota itu ke dalam tanganmu." Maka Yosua mengacungkan lembing yang di tangannya ke arah kota itu.
Meski dalam putaran kedua
Penyertaan tetap sama pastinya
Janji Tuhan tetap sama kuatnya
Ada tokoh terkenal namanya Nabi Yunus. Apa yang terjadi singkat cerita ia ditelan ikan besar.
Yunus 2:1-2
Doa ucapan syukur Yunus
2:1 Berdoalah Yunus kepada TUHAN, Allahnya, dari dalam perut ikan itu, 2:2 katanya: "Dalam kesusahanku aku berseru kepada TUHAN, dan Ia menjawab aku, dari tengah-tengah dunia orang mati aku berteriak, dan Kaudengarkan suaraku.
Di tempat kita yang paling najis atau mengerikan, Allah tetap mendengar doa kita.
Kita dijadikan anak Allah, dan tidak ada perbuatan kita yang bisa memutus komunikasi Allah dengan kita. Ia tetap menantikan doa kita.
Yosua 8:22-23
8:22 Sementara itu juga keluar orang-orang Israel yang lain dari dalam kota menyerbu orang-orang Ai, sehingga terjepit di tengah-tengah orang Israel itu, yang ini dari sini dan yang itu dari sana; orang-orang Ai ditewaskan, sehingga seorangpun dari mereka tidak ada yang dibiarkan terlepas atau luput. 8:23 Tetapi raja Ai ditangkap mereka hidup-hidup dan dihadapkan kepada Yosua.
Jika kita gagal dalam hubungan perjanjian dengan orang. Mungkin pemulihan kepercayaan sulit sekali. Tapi Tuhan tidak begitu. Allah tetap membuka hati bagi kita. Kasih Tuhan tidak terkikis oleh apapun.
Mungkin menurut versi kita, setiap kali kita berbuat dosa, kepercayaan Allah akan berkurang. Tidak...
Selama kita berbalik dan menyesal, maka kita memulai kesempatan lagi karena Allah pasti mengampuni.
3. Be Intentional in being a testimony
Kita diizinkan diberi kesempatan kedua untuk bisa menjadi kesaksian bagi orang lain.
Yosua 8:28-29
8:28 Yosua membakar Ai dan membuatnya menjadi timbunan puing untuk selama-lamanya, menjadi tempat yang tandus sampai sekarang. 8:29 Dan raja Ai digantungnya pada sebuah tiang sampai petang. Ketika matahari terbenam, Yosua memerintahkan orang menurunkan mayat itu dari tiang, lalu dilemparkan di depan pintu gerbang kota, kemudian didirikan oranglah di atasnya suatu timbunan batu yang besar, yang masih ada sampai sekarang.
Perkataan jadi peringatan sampai sekarang, diulang 17 kali di kitab Yosua. Tujuannya agar bangsa Israel dan angkatan selanjutnya akan mengingat kebaikan hati Tuhan itu.
Hidup kita adalah batu peringatan bagi angkatan selanjutnya.
Hidup kita perlu menjadi kesaksian bahwa Kasih Karunia yang memberi Kesempatan Kedua itu Nyata.
Jalani kehidupan di mana membuat orang lain melihat bahwa Allah memberi kesempatan kedua baginya juga.
Beritakan segala kebaikan Tuhan pada kita dan ceritakan bahwa itu
Ibrani 3:13
Tetapi nasihatilah seorang akan yang lain setiap hari, selama masih dapat dikatakan "hari ini", supaya jangan ada di antara kamu yang menjadi tegar hatinya karena tipu daya dosa.
Amin.
0 comments:
Posting Komentar