14 Oktober 2023

14 Oktober 2023



Buanglah Kedagingan kita

Tidak ada yang mustahil Mukjizat itu Nyata Episode ke 368

Ps.Apiung mau penginjilan tanah Toraja

Kejadian 21:8-12

Abraham mengusir Hagar dan Ismael

21:8 Bertambah besarlah anak itu dan ia disapih, lalu Abraham mengadakan perjamuan besar pada hari Ishak disapih itu. 21:9 Pada waktu itu Sara melihat, bahwa anak yang dilahirkan Hagar, perempuan Mesir itu bagi Abraham, sedang main dengan Ishak, anaknya sendiri. 21:10 Berkatalah Sara kepada Abraham: "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak." 21:11 Hal ini sangat menyebalkan Abraham oleh karena anaknya itu. 21:12 Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak. 21:13 Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena iapun anakmu." 21:14 Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba. 21:15 Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak, 21:16 dan ia duduk agak jauh, kira-kira sepemanah jauhnya, sebab katanya: "Tidak tahan aku melihat anak itu mati." Sedang ia duduk di situ, menangislah ia dengan suara nyaring. 21:17 Allah mendengar suara anak itu, lalu Malaikat Allah berseru dari langit kepada Hagar, kata-Nya kepadanya: "Apakah yang engkau susahkan, Hagar? Janganlah takut, sebab Allah telah mendengar suara anak itu dari tempat ia terbaring. 21:18 Bangunlah, angkatlah anak itu, dan bimbinglah dia, sebab Aku akan membuat dia menjadi bangsa yang besar." 21:19 Lalu Allah membuka mata Hagar, sehingga ia melihat sebuah sumur; ia pergi mengisi kirbatnya dengan air, kemudian diberinya anak itu minum. 21:20 Allah menyertai anak itu, sehingga ia bertambah besar; ia menetap di padang gurun dan menjadi seorang pemanah. 21:21 Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, dan ibunya mengambil seorang isteri baginya dari tanah Mesir.

Hari-hari ini Israel sedang mempertahankan negaranya terhadap teroris Hamas. Nubuatan semakin digenapi. Orang Israel akan suatu hari berteriak kepada Nama Yesus.

Dalam bacaan di atas, Abraham mempunyai anak melalui Hagar, yaitu Samuel, tetapi ia tidak akan 

Galatia 4:29-31

4:29 Tetapi seperti dahulu, dia, yang diperanakkan menurut daging, menganiaya yang diperanakkan menurut Roh, demikian juga sekarang ini. 4:30 Tetapi apa kata nas Kitab Suci? "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba perempuan itu tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anak perempuan merdeka itu." 4:31 Karena itu, saudara-saudara, kita bukanlah anak-anak hamba perempuan, melainkan anak-anak perempuan merdeka.

Dalam diri manusia ada 2 kehidupan, dalam Daging dan dalam Roh. Kita harus membuang segala sifat kedagingan yang ada dalam diri kita. Kita harus membuang segala sifat kedagingan dalam diri kita. Daging dan Roh tidak bisa bersatu. 

Anak muda jangan mencari pasangan yang tidak seiman: Gelap dan terang tidak bisa bersatu. Jangan mencari yang tidak seiman di dalam Tuhan Yesus. Jika dibiarkan bersatu dengan yang tidak seiman, selama-lamanya pasti akan menderita.

Daging = Sark = Tubuh yang berisi Hawa nafsu dan keinginan daging

Roma 8:5

Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh.

Tidak mengherankan tubuh "daging" kita, hanya memikirkan keinginan daging saja. 

Galatia 5:19-21

5:19 Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, 5:20 penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, 5:21 kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu--seperti yang telah kubuat dahulu--bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.

Apa itu "Cabul" ? Keinginan nafsu najis yang sangat keji di mata Allah. Ia sangat membenci 

"Kecemaran" = membiarkan hidup kita berbau busuk, jangan biarkan diri kita dicemarkan. Dengar berita gossip, berita bohong, berita hoax. 

"Hawa Nafsu" = Berzinah, selingkuh, Pikiran khayal kotor. Hawa nafsu kekayaan dan kekuasaan. Zaman sekarang ini hawa nafsu diberi makan dengan mudah oleh dunia ini. Segala sesuatu yang berbahaya.

"Penyembahan Berhala" = Sesuatu yang kita puja lebih dari Allah. Penyembahan berhala itu adalah uang kita. Itu mengerikan. Banyak orang yang mengajar untuk tidak memberi persembahan. Allah kita memiliki kekuasaan penuh atas uang kita, jadi jangan menyembah uangnya, tetapi menyembah Allah yang memberi uang itu. Alkitab sangat banyak menulis tentang uang, karena apa? Karena Iblis mau kita menyembah uang. Jangan sampai ada penyembahan berhala.

"Sihir" = Perbuatan menyembah iblis dalam rangka memperkaya diri. Ada sihir untuk menyerang orang lain. Orang yang mau usahanya berhasil jangan pakai sihir atau pesugihan, itu mengikat orang dengan tumbal. Ia mencuri membunuh dan membinasakan.

"Amarah" = kata-kata kutukan yang keluar dari mulut akibat kemarahan.

Banyak sekali perbuatan daging yang lainnya, tidak akan mendapat tempat di Kerajaan Allah. Perbuatan dosa yang memperbudak kita, sehingga kita tidak mewarisi Kerajaan Allah.

Kita harus hidup di dalam Roh. Kita akan dibawa kepada Janji Allah, yaitu Berkat dan kehidupan yang kekal. Jika masih ada sifat kedagingan yang menguasai kita, jangan sampai ada di kehidupan kita. Buanglah segala perbuatan dosa yang memperbudak kita.

Dosa tidak boleh mendapat tempat dalam hidup kita. Mohonlah Roh Kudus memenuhi kehidupan kita. Ia akan mengatur kehidupan kita sesuai Kehendak Allah.

Amin.

0 comments:

Posting Komentar