25 Mei 2023

25 Mei 2023







.


Kemegahan Bait Allah 

Hidup yang bergantung pada kekuatan manusia akan jatuh.
Mereka yang mengandalkan Tuhan tidak akan dikecewakan dan melihat kemulaiaan-Nya.

Bicara Bait Allah, asosiasi kita adalah itu tempat Allah berdiam. Dari zaman dahulu kala Bait Allah adalah lambang kekuasaan Allah di dunia. Bait Allah itu ternyata juga dinyatakan sebagai tubuh kita. Kita menajiskan tubuh, maka kita menajiskan Bait Allah.
Kekristenan adalah hidup kudus dan benar, karena tubuh yang kita pakai ini adalah tempat Allah berdiam. Allah berdiam di hati kita, untuk menuntun kita melihat Kuasa-Nya.

Markus 13:1-2

Bait Allah akan diruntuhkan
13:1 Ketika Yesus keluar dari Bait Allah, seorang murid-Nya berkata kepada-Nya: "Guru, lihatlah betapa kokohnya batu-batu itu dan betapa megahnya gedung-gedung itu!" 13:2 Lalu Yesus berkata kepadanya: "Kaulihat gedung-gedung yang hebat ini? Tidak satu batupun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain, semuanya akan diruntuhkan."

Ayat di atas akhirnya digenapi. Bait Allah diruntuhkan.

Apakah Bait Allah itu bangunan fisik? Gereja dibuat di Ruko apakah boleh? Itulah hal-hal duniawi yang seringkali diperdebatkan oleh orang-orang.

Apa yang dijelaskan tentang Bait Allah:

1. Kemegahan Bait Allah secara fisik dapat dihancurkan

  • Jangan bangga akan fisik Bait Allah, tapi fokuslah pada Kuasa Roh Kudus yang ada di dalamnya. 
  • Tuhan membiarkan Gereja dihancurkan? Tidak Gereja itu bukan bangunannya. Gedung boleh hancur, tapi kuasa Injil tetap berjalan terus. 
  • Kemegahan Bait Allah secara fisik bisa hilang, tetapi kemuliaan Allah tidak akan hilang di alam semesta ini.
  • Orang menyebut nama Tuhan, tetapi perbuatannya menghancurkan Gereja. Itulah kuasa kegelapan. Sementara tempat perjudian, perzinahan tetap berdiri tegak. 

2. Kemegahan Bait Allah tidak tergantung dari besarnya gedung Gereja

  • Allah memberikan fasilitas Gereja sesungguhnya adalah untuk melayani Tuhan dan menjadi saksi Kristus. Kemegahan fisik tidak menjadikan Gereja itu lebih mulia, tetapi dari kumpulan orang benar yang memuliakan Tuhan di dalamnya.

3. Kemegahan Bait Allah tergantung dari bagaimana orang benar bertindak

  • Kita bergandengan tangan jadi saksi Tuhan di mana pun kita berada, itulah Kemegahan Bait Allah yang sesungguhnya.
Amin.

0 comments:

Posting Komentar