Jatuh Tersandung by Pdt.Gilbert L - RPK FM

 27 April 2023

Tersandung

Perjalanan seringkali terhambat karena orang tersandung sesuatu. Ia jatuh bukan karena lalai, tapi karena tersandung. Terjadinya tiba-tiba.

Suami tersandung wanita lain, sehingga selingkuh. Demikian anaknya bisa tersandung.

Mengapa orang bisa tersandung? Ia merasa terlalu aman. Ia terlalu percaya diri, tapi tanpa mengandalkan Allah.

Biarlah kita jaga hati dan hubungan kita dengan Tuhan, sehingga di dunia yang penuh tantangan ini, kita tidak pernah tersandung, hingga suatu hari Mukjizat Allah dinyatakan pada kita.

Hari ini harinya Tuhan bag ke-8 
Program ke 
"Tersandung"

Setiap orang menginginkan rumah tangga yang harmonis. Apa daya seringkali suami dan istri bisa bertengkar, karena tersandung. Percayakan penyelesaian masalah kita kepada Tuhan.

Yudas 1:24-25

Penutup

1:24 Bagi Dia, yang berkuasa menjaga supaya jangan kamu tersandung dan yang membawa kamu dengan tak bernoda dan penuh kegembiraan di hadapan kemuliaan-Nya, 1:25 Allah yang esa, Juruselamat kita oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, bagi Dia adalah kemuliaan, kebesaran, kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang dan sampai selama-lamanya. Amin.

Dahsyatnya Juruselamat kita, Ia juga berkuasa menjaga kita supaya tidak tersandung, tujuannya agar kita hidup tanpa noda.

Apa yang menyebabkan seseorang bisa tersandung:

1. Kebanyakan mendengar perkataan manusia

• Seseorang sibuk menganalisis perkataan atau fitnah orang yang menyurutkan kita.
• Kita harus punya stabilizer, yaitu firman Tuhan. 
• Jika kita dengar fitnah, "Istrimu selingkuh..." Jangan mencurigai, tapi berdoa. Keadaan yang menyakitkan, jangan dibongkar. Jangan dengar kata orang

2. Tidak punya prinsip hidup yang tegas

• Kita tidak bisa mengabdi kepada Allah dan Satan.
• Kita harus bisa punya prinsip Sadrakh Mesakh Abednego adalah prinsip ketegasan iman. 
• Hidup Kristen mengerti orang lain, memaklumi orang lain, tapi tidak bisa kompromi dengan dosa!!

3. Tidak mengisi hidup terus menerus dengan firman Tuhan

• Kalau firman itu tidak di isi terus. firman itu digerogoti terus menerus. Jika baca firman nya semaunya, makanya banyak yang lemah dan tersandung. Ayo kalau kena bujuk rayu orang, ingatlah itu membawa kita jauh dari Tuhan dan melemahkan kita.

Amin