24 April 2023
Aku tadinya seorang yang ganas
Paulus menyadari bahwa dulunya ia adalah orang yang sangat jahat, hingga layak disebut "Ganas". Zaman ini banyak orang yang sudah sangat jahat, hingga layak disebut "Ganas". Tindakanya bukan lagi sekedar kejahatan, tetapi melebihi binatang yang ganas.
Manusia seolah tidak bisa lagi mengendalikan dirinya sendiri, ia dikendalikan oleh Roh jahat, yang menjadikannya orang-orang yang ganas.
1 Timotius 1:12-17
Apa yang Paulus katakan tentang pertobatannya:
- Kristus mengampuninya.
- Menganggapnya setia.
- Mempercayai pelayanan kepada Tuhan.
Apa yang Tuhan sampaikan terkait Orang ganas:
1. Tidak mengenal firman
- ay.13 - Orang yang katanya sudah melayani Tuhan di Gereja, tapi kalau marah kepada anak dan istrinya, ia memukul dan menghajar mereka. Ini adalah keganasan. Memukul anak bukanlah pendidikan, tapi meluapkan emosi. Bukan diberi semangat tapi dijatuhkan semangatnya, pribadi anaknya dihancurkan.
- Mungkin ia sudah berkhotbah di Gereja, tapi perbuatannya, sama dengan orang yang tidak mengenal firman Tuhan.
2. Tidak terdidik
- Dari kecil orang yang ganas itu tidak pernah mendapatkan pendidikan yang mengajarkan kebaikan dan kebenaran dari Allah, sehingga mereka menjadi orang yang ganas.
- Tingkat perkelahian pelajar banyak terjadi. Bahkan mereka ada yang berani merampok. Mengapa begitu? Mereka tidak terdidik dengan kebenaran dan kebaikan. Sebaliknya mereka dididik dengan bentakan dan makian, bahkan pukulan dari orangtua mereka. Itulah pelajaran yang mereka dapat, yaitu diajar menjadi orang yang ganas.
3. Jangan menghadapi keganasan dengan kekerasan
- Saulus membunuhi jemaat Gereja, keganasannya dibalas dengan doa oleh jemaat. Mereka bergandengan tangan mendoakan pertobatan Saulus. Akhirnya doa mereka didengar dan sesuai rancangan Allah, Saulus diselamatkan oleh Kuasa Mukjizat-Nya.
- Siapa anggota keluarga kita yang masih ganas? Doakan dan berkati, jangan dibalas dengan kejahatan juga. Kasihi dan limpahi dengan doa dan Kasih sayang Illahi. berimanlah Allah suatu hari akan menjamahnya.
4. Orang ganas itu tetap masih bisa dipakai Allah
- Orang yang ganas, jika dikehendaki Allah untuk bertobat, maka ia akan bisa diselamatkan Allah. Saulus dikasihani Allah, hingga ia dipertobatkan Allah sendiri. Ia sudah terlalu ganas, untuk bisa dipertobatkan manusia.
- Kita jangan putus asa dengan keadaan hidup ini, Allah bisa melakukan sesuatu yang ajaib. Berharap saja. Doakan anggota keluarga kita yang ganas, mukjizat masih terjadi.
0 comments:
Posting Komentar