14 Februari 2023
Mesias adalah Anak Daud
Yesus disebut sebagai Anak:
- Anak Abraham - Kunci janji berkat Allah
- Anak Daud - Kunci Janji Allah bahwa kita turut memerintah
- Anak Allah - Allah sendiri yang mau sama dengan manusia
"Anak Daud kasihanilah Aku", diucapkan Bartimeus yang buta, sebagai pengertian yang jelas, bahwa Yesus yang sedang lewat di depannya, itu adalah Allah yang menjadi Juruselamatnya. Itulah yang Tuhan Yesus lakukan ia
Hari ini harinya Tuhan bag ke-8
Program Ke
"Mesias adalah Anak Daud"
Lukas 20:41-44
Hubungan antara Yesus dan Daud
20:41 Tetapi Yesus berkata kepada mereka: "Bagaimana orang dapat mengatakan, bahwa Mesias adalah Anak Daud? 20:42 Sebab Daud sendiri berkata dalam kitab Mazmur: Tuhan telah berfirman kepada Tuanku: duduklah di sebelah kanan-Ku, 20:43 sampai Kubuat musuh-musuh-Mu menjadi tumpuan kaki-Mu. 20:44 Jadi Daud menyebut Dia Tuannya, bagaimana mungkin Ia anaknya pula?"
- Raja Daud membawa kemenangan besar bagi bangsa Israel, sehingga mereka menganggap Daud adalah pahlawan mereka, yang selalu harus dipuja-puja.
Tuhan Yesus menolak Daud lebih besar daripada Mesias karena:
1. Bukan Daud yang menyelamatkan
- Bangsa Israel menyatakan Daud lah yang lebih besar dari Yesus. Daud tetap menjadi orang yang akan menyelamatkan Israel. Ini pandangan yang Tuhan Yesus mau rombak dan runtuhkan. Bukan Daud yang menyelamatkan. Daud bisa membawa kemenangan terhadap orang Filistin, selama ia menjadi raja. Selama itulah hidupnya menjadi teladan. Setelah itu tidak.
2. Mesias harus menerima penghormatan lebih dari Daud
- Daud tidak boleh jadi sentral penghormatan, Mesias lah yang harus dihormati.
- ay.43 Sampai Kubuat musuhmu menjadi tumpuan kakimu
- Daud selama hidupnya saja menuntun orang kepada kemenangan. Tapi Kristus selamanya.
3. Mesias yang memberi kemenangan sempurna
- Daud memberikan kemenangan bagi umat Israel, mulai dari melawan Goliath hingga ia mati. Mesias jauh lebih dari itu, bahkan Daud menyebut Mesias itu Tuannya.
- Kita harus menjadikan Yesus sebagai Mesias kita. Kita harus mempercayai Yesus adalah Mesias. Orang boleh menolak-Yesus sebagai Mesias, tapi kita harus menerima Yesus sebagai Mesias kita.
Jika kita mengakui Yesus sebagai Mesias kita:
a. Kita akan diberi keberanian
b. Melepaskan dosa
c. Jalan kita akan diberi kemenangan
Amin.
0 comments:
Posting Komentar