04 Februari 2023
Berakal Budi dan Bijaksana
Banyak orang ingin jadi pemimpin untuk jadi gengsi, harta, nama besar.
Banyak orang jadi pemimpin tanpa jiwa kepemimpinan. Syarat pemimpin:
1. Siap berkorban
- Kalau cari untung itu pedagang.
- Orang mengejar jabatan Pejabat, bukan jiwa pemimpin, tapi Berdagang. Mencari keuntungan. Pengusaha ingin untung lebih besar, maka menjadi pejabat masyarakat. Ini lah yang menghancurkan suatu negara.
2. Memiliki Kapasitas di atas rata-rata
- Orang ini memang lebih maju, jiwanya dewasa, berani menghadapi tantangan dibanding orang lain.
- Pemimpin memiliki jiwa penerobos, tidak gentar menghadapi masalah.
3. Punya jiwa yang mau belajar
- Ia tidak merasa dirinya benar, ia merasa banyak kurangnya, makanya ia mau belajar dari keadaan nya sekarang.
- Seorang yang tidak mau belajar lagi, adalah pemimpin yang sedang menuju kehancuran.
4. Berakal Budi dan bijaksana
- Karakter yang penuh keberanian, jiwa terbuka. Bukan hanya pintar, tapi bijaksana. Dalam masa panik, orang ini akan tenang dan terus mencari jalan keluar.
Hari ini harinya Tuhan bag ke-8
Program Ke
"Berakal Budi dan Bijaksana"
Kejadian 41:37-45
Yusuf di Mesir sebagai penguasa
41:37 Usul itu dipandang baik oleh Firaun dan oleh semua pegawainya. 41:38 Lalu berkatalah Firaun kepada para pegawainya: "Mungkinkah kita mendapat orang seperti ini, seorang yang penuh dengan Roh Allah?" 41:39 Kata Firaun kepada Yusuf: "Oleh karena Allah telah memberitahukan semuanya ini kepadamu, tidaklah ada orang yang demikian berakal budi dan bijaksana seperti engkau. 41:40 Engkaulah menjadi kuasa atas istanaku, dan kepada perintahmu seluruh rakyatku akan taat; hanya takhta inilah kelebihanku dari padamu." 41:41 Selanjutnya Firaun berkata kepada Yusuf: "Dengan ini aku melantik engkau menjadi kuasa atas seluruh tanah Mesir." 41:42 Sesudah itu Firaun menanggalkan cincin meterainya dari jarinya dan mengenakannya pada jari Yusuf; dipakaikannyalah kepada Yusuf pakaian dari pada kain halus dan digantungkannya kalung emas pada lehernya. 41:43 Lalu Firaun menyuruh menaikkan Yusuf dalam keretanya yang kedua, dan berserulah orang di hadapan Yusuf: "Hormat!" Demikianlah Yusuf dilantik oleh Firaun menjadi kuasa atas seluruh tanah Mesir. 41:44 Berkatalah Firaun kepada Yusuf: "Akulah Firaun, tetapi dengan tidak setahumu, seorangpun tidak boleh bergerak di seluruh tanah Mesir." 41:45 Lalu Firaun menamai Yusuf: Zafnat-Paaneah, serta memberikan Asnat, anak Potifera, imam di On, kepadanya menjadi isterinya. Demikianlah Yusuf muncul sebagai kuasa atas seluruh tanah Mesir.
Yusuf taat kepada Allah, Ia menjalankan segala firman-Nya. Yusuf juga menurut, Allah suruh apa saja ia berjaan.
Bagaimana bisa berakal Budi dan bijaksana:
1. Semakin dekat dengan Tuhan
- Setiap keputusan diambil dengan akal budi yang dari Roh Kudus. Itu diberikan kepada orang yang dekat dengan Allah.
- Di tengah segala urusan kita harus punya waktu untuk menjadi hamba Tuhan.
2. Menjaga hati
- Hidup dalam kasih dan pengampunan
- Kemauan untuk belajar dalam kehidupan
- Ajarlah kami menghitung
3. Tekun dalam menghadapi segala keadaan
- Tidak mudah putus asa, melainkan secara tekun menjalani dengan kuasa Allah.
Amin.
0 comments:
Posting Komentar