13 Desember 2022

13 Desember 2022



Tuduhan

Satu hal paling menyakitkan waktu dituduh. Dibalik itu tidak ada kebenaran. 
Kalau memang kita bersalah, ditegur, kita sakit tapi itu benar. Kalau tidak benar, itu menyakitkan sekali.

Apa ajaran Tuhan:

1. Tetap fokus pada firman Tuhan

  • Jangan fokus pada tuduhan, kepahitan bisa timbul, dendam, kesal dan kehilangan kemuliaan Allah. Hakku terjamin pada Allah, itulah firman Allah.
  • belajar pada Yusuf, ia dijual kakaknya, dipenjara, difitnah istri Potifar, hingga menjadi PM Mesir, ia mengatakan bahwa Allah mereka-rekakan semua kejahatan dengan kebaikan.

2. Jangan balas kejahatan dengan kejahatan

  • Prinsip orang dunia, gigi ganti gigi, mata ganti mata. Itu prinsip binatang, hukum rimba. Kalau ia baik saya diam, kalau ia mengancam saya akan serang. Itu binatang. 
3. Tetap bersemangat dan bersukacita
  • Tuduhan itu harus kita tepis, hingga kita bisa tetap bersukacita. Jangan sampai kehilangan semangat.
4. Tetap berfikir dan bertindak secara positif
  • Ingatlah prinsip bahwa besi menajamkan besi, manusia menajamkan sesamanya. Ambil itu dalam konteks positif. 

Hari ini harinya Tuhan

"Tuduhan"


Tujuan Iblis mengkondisikan kita jadi tertuduh:

1. Iblis membuat kita merasa bersalah

  • Sasaran iblis menyerang kita, adalah agar kita kalah dan menyadari itu memang kesalahan kita yang dituduhkan. Jika sudah demikian kondisi kita, pasti akan sulit menerima akal sehat.

2. Iblis mau kita terpancing emosi

  • Jika seseorang sudah tidak bisa lagi memakai akal sehat, maka mudah sekali tersulut emosinya. Pancingan iblis berhasil.
  • Sewaktu bangsa Israel menghujat Musa, ia tidak terpancing, ia serahkan semuanya kepada Tuhan.

3. Iblis mau kita kecewa dan putus asa

  • Iblis gencar mendera kita dengan penderitaan dan masalah, agar kelamaan kita akan menyerah. Kalau sudah menyerah apa?  
4. Iblis mau kita kehilangan Visi kehidupan kita
  • Allah izinkan kita dituduh untuk mendewasakan kita dan hanya bersandar pada Kehendak Allah saja.

Amin.

0 comments:

Posting Komentar