07 September 2022


07 September 2022


Kita diciptakan oleh Allah dalam Tuhan Yesus Kristus. Kenapa kita diciptakan Allah? Tujuan Allah mencipta kita untuk apa? Untungnya ada Buku Manual Kehidupan kita: Alkitab. Allah mau memperkenalkan diri-Nya kepada kita.

Orang yang tidak mengenal Allah yang Hidup, diibaratkan sebuah mobil: 

1. T
idak punya kompas kehidupan

Kompas itu bertujuan untuk mengarahkan ke sasaran yang benar.

Allah menciptakan manusia semuanya berbeda-beda dan unik. Orang yang tidak punya kompas kehidupan akan mencari di luar Tuhan. Orang yang mengenal penciptanya, akan selalu berhasil dan berbuah.

2. Tidak punya Rem Kehidupan

Orang yang berdosa akan terus berdosa, karena tidak ada Rem Kehidupan. Perbuatannya dikendalikan oleh kedagingan, bukan oleh Allah. Jika kita mengenal Allah, kita akan takut kepada Allah, itulah Rem Kehidupan.

3. Tidak memiliki Radiator pendingin hati

Manusia yang hidup di dunia ini perlu pendingin hati, karena pasti banyak sekali hal yang menyebabkan kekesalan dalam hati.

4. Tidak memiliki Garansi dan Asuransi

Orang yang merasa hidupnya tidak aman dan kepastian akan masa depan. Orang ini pasti akan khawatir dan bingung.

Orang tua yang hanya memanjakan anaknya dengan uang tapi tidak dengan firman, anaknya tidak punya garansi.

Hari ini harinya Tuhan bag ke-8 

Program ke...

"Tidak kenal Tuhan"


Keluaran 5:1-11 (TB)

1 Kemudian Musa dan Harun pergi menghadap Firaun, lalu berkata kepadanya: "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Biarkanlah umat-Ku pergi untuk mengadakan perayaan bagi-Ku di padang gurun." 

2 Tetapi Firaun berkata: "Siapakah TUHAN itu yang harus kudengarkan firman-Nya untuk membiarkan orang Israel pergi? Tidak kenal aku TUHAN itu dan tidak juga aku akan membiarkan orang Israel pergi." 

3 Lalu kata mereka: "Allah orang Ibrani telah menemui kami; izinkanlah kiranya kami pergi ke padang gurun tiga hari perjalanan jauhnya, untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN, Allah kami, supaya jangan nanti mendatangkan kepada kami penyakit sampar atau pedang." 

4 Tetapi raja Mesir berkata kepada mereka: "Musa dan Harun, mengapakah kamu bawa-bawa bangsa ini melalaikan pekerjaannya? Pergilah melakukan pekerjaanmu!"

5 Lagi kata Firaun: "Lihat, sekarang telah terlalu banyak bangsamu di negeri ini, masakan kamu hendak menghentikan mereka dari kerja paksanya!"

6 Pada hari itu juga Firaun memerintahkan kepada pengerah-pengerah bangsa itu dan kepada mandur-mandur mereka sendiri:

7 "Tidak boleh lagi kamu memberikan jerami kepada bangsa itu untuk membuat batu bata, seperti sampai sekarang; biarlah mereka sendiri yang pergi mengumpulkan jerami,

8 tetapi jumlah batu bata, yang harus dibuat mereka sampai sekarang, bebankanlah itu juga kepada mereka dan jangan menguranginya, karena mereka pemalas. Itulah sebabnya mereka berteriak-teriak: Izinkanlah kami pergi mempersembahkan korban kepada Allah kami. 

9 Pekerjaan orang-orang ini harus diperberat, sehingga mereka terikat kepada pekerjaannya dan jangan mempedulikan perkataan dusta."

10 Maka para pengerah bangsa itu dan para mandurnya pergi dan berkata kepada mereka: "Beginilah kata Firaun: Aku tidak memberi jerami lagi kepadamu.

11 Pergilah kamu sendiri mengambil jerami, di mana saja kamu mendapatnya, tetapi pekerjaanmu sedikit pun tidak boleh kurang."


Firaun baru yang berkuasa sudah tidak kenal Yusuf, sehingga Ia tidak kenal Allah bangsa Israel, sehingga ia berbuat jahat dan kekejaman pada bangsa Israel.

Firaun itu boleh berkuasa, kaya raya, terhormat dan pintar, namun secara rohani ia adalah orang yang terbodoh, karena tidak kenal Tuhan Allah Penciptanya. Orang yang seperti ini akan melakukan hal bodoh.


Bagaimana manusia bisa mengenal Allah:

1. Allah yang memperkenalkan Diri-Nya

Bukan kita yang mencari Tuhan, makanya kita bisa kenal Allah.

2. Allah mengizinkan kita mengenal-Nya, jika kita buka hati

Kita harus membuka hati dan menerima Anugerah-Nya

3. Datang dengan hati hancur

Orang yang datang dengan hati hancur tidak ditolaknya, melainkan dikuatkan

4. Datang dengan rendah hati

Orang yang menyadari dirinya bukan siapa-siapa dan ia rindu mencari Tuhan


Allah kita Maha Baik dan rendah hati, oleh karena itu setiap orang yang datang kepada-Nya tidak akan ditolak melainkan disembuhkan dan dipulihkan hidupnya, hingga suatu hari ia dapat berdiri tegak dan akan berbuah banyak menyelamatkan banyak jiwa. Itulah Tujuan Allah menciptakan kita.

Amin. 

0 comments:

Posting Komentar