16 September 2022
Penerapan
“THE 7 HABITS OF HIGHLY EFFECTIVE PEOPLE” dalam keseharian kita – Stephen R.Covey
Diceritakan kembali oleh Febrian Ariyanto
DR.Stephen R.Covey menulis Buku Best
Seller yang banyak menginspirasi orang untuk menjadi pribadi yang lebih baik
lagi, dalam dunia pribadi maupun pekerjaan, yaitu “THE 7 HABITS OF HIGHLY
EFFECTIVE PEOPLE” atau “Tujuh kebiasaan dari orang-orang yang sangat efektif”
karangan Stephen R.Covey. Semoga dapat kita terapkan bagi diri kita sendiri.
“We
are what we repeatedly do. Excellence, then, is not an act, but a habit.”
A. KUNCI KEBERHASILAN DARI DIRI SENDIRI:
Kebiasaan 1: Be
Proactive [Jadilah Proaktif]
-
Orang
proaktif selalu mencari alternatif solusi dalam menghadapi masalah atau
problem, bukan menyalahkan keadaan atau orang lain.
-
Jika
gagal melakukan sesuatu, tidak mudah menyerah, tidak pernah terpuruk, namun selalu mencoba lagi pendekatan yang
lainnya.
- Jika
kecewa akan sesuatu, orang proaktif akan mudah mengendalikan perasaannya, sementara
tetap berfikir bagaimana bisa tetap mencapai tujuannya.
-
Dalam
bekerja, orang Proaktif mengatakan, “Saya lebih suka melakukan hal ini”
dibanding “Saya harus melakukan hal ini”.
- Adakalanya
ia terjepit dan kebingungan, namun ia lebih baik tetap memilih sesuatu,
daripada menyerah pada keadaan dengan tidak memilih melakukan apapun.
-
Orang
Proaktif, tidak pernah mengatakan “Andaikan saya bisa…”, tetapi “Saya pasti bisa
melakukannya…”.
Kebiasaan 2: Begin
with the end in mind [Dengan berpikir dahulu pada tujuan akhir, maka
kita bisa menentukan langkah yang kita perlu ambil, jalan mana yang perlu kita
tuju]
Dalam
menentukan tindakan berikutnya, seseorang harus memiliki dasar:
-
Security [Rasa
Aman]: 1) Memiliki perasaan dihargai 2) Memiliki Identitas yang diakui 3)
Stabil secara emosi 4) Memiliki rasa percaya diri.
- Guidance [Panduan]:
1) Memiliki kerangka acuan dalam menentukan tujuan hidup atau pekerjaan kita 2)
Memiliki alat penentu arah dalam berjalan menuju tujuan 3) Menciptakan standar
dan prinsip-prinsip dalam hidup dan pekerjaan.
- Power [Kekuasaan]
1) Mempersiapkan kapasitas dan kemampuan kita untuk bertindak mencapai tujuan
2) Menjaga kekuatan dan ketahanan kita agar tidak gugur di tengah jalan 3)
Menciptakan atau menemukan sumber energi yang memungkinkan kita bisa mengambil
suatu keputusan 4) Mengatasi kebiasaan buruk yang ada pada kita.
-
Wisdom [Kebijaksanaan]
1) Memiliki sudut pandang tegas dalam memilih opini dan mempercayai sesuatu 2) Mencapai
keseimbangan dalam perasaan dan pikiran 3) Mampu memutuskan sesuatu yang
penting 4) Mampu membedakan atau memunculkan suatu kejanggalan yang mengganggu
5) Mampu memahami suatu masalah dan mencari solusi terhadapnya.
Kebiasaan 3: Put
first things first [Mendahulukan hal yang terutama]
-
Personal Management [Manajemen Pribadi] 1) Kepemimpinan dan Manajemen – mengatur
segala sesuatu sesuai urutan dan prioritasnya 2) Disiplin dan Manajemen –
Seorang manajer yang baik harus sukses melakukan dulu, baru mengajarkan dan
memerintahkan anak buahnya mengerjakan suatu hal.
-
Four Generations Of Management [Empat Generasi Dari Management]
Gen-1 Hanya
membuat notes dan ceklist [terbatas, tanpa planning]
Gen-2 Mulai
membuat Jadwal kerja, punya buku janji ketemu [pek.penting sering tidak
sempat dilaksanakan]
Gen-3 Menetapkan prioritas pekerjaan, buat target jangka panjang, menengah dan
panjang – [tetapi sifatnya kaku dan membebani]
Gen-4
Menyadari yang harus di-manage itu, bukan waktu dan pekerjaannya, tapi diri
kita sendiri, kemudian sanggup meletakkan fokus juga pada pembinaan hubungan
baik antar sesama anggota tim.
-
Four Quadrants Of Act [Empat Kwadran Kegiatan]
|
DARURAT |
TIDAK DARURAT |
PENTING |
· Krisis · Problem mendesak · Proyek dengan batas waktu |
· Pencegahan · Membangun hubungan · Melihat peluang baru · Membuat perencanaan · Rekreasi |
TIDAK
PENTING |
· Interupsi · Email, laporan · Rapat-rapat · Buku bacaan · Aktivitas populer |
· Hal-hal sepele · Email tidak penting · Telepon ngobrol · Menonton · Kegiatan lain |
B.
Kunci keberhasilan dari FAKTOR EKSTERNAL:
Kebiasaan 4: Think
Win-Win [berpikiran dan keinginan yang terus-menerus mencari keuntungan
bersama dalam setiap interaksi]
-
PEMAHAMAN WIN-WIN: 1) Bukan bersaing tapi bekerjasama 2) Perjanjian
itu menghasilkan keuntungan bersama 3) Semua pihak merasa terikat untuk
bertindak 4) Tidak ada kerjakan dengan ‘caraku’ atau ‘cara mu’, tapi cara
‘kita’
-
Understanding The Individual [Memahami Pribadi] 1) Maksud baik kita
bisa jadi ditangkap buruk orang lain 2) Perlakukan semua dengan adil, walaupun
memperlakukan mereka berbeda-beda caranya.
-
Attending To The Little Things [Perhatikan Hal-Hal Kecil] 1) Hal kecil bisa jadi berarti
dalam membina hubungan 2) Ciptakan suasana yang hangat dengan perkara kecil 3)
Kata-kata pedas, tidak hormat, tidak sopan, akan merusak semua.
-
Clarifying Expectations [Perjelas Harapan] Perjelas perintah atau
permintaan dengan konfirmasi, jika tidak, bisa terjadi perselisihan.
-
Showing Personal Integrity [Tunjukkan Integritas Pribadi]
1) Bersikap jujur dalam perkataan dan perbuatan. 2) Tunjukkanlah
kesetiaan pada pihak lain.
- Apologizing Sincerely For A Withdrawal [Tunjukkan Penyesalan Atas Kemunduran Yang
Dibuat] - Jika kita sadar melakukan hal yang buruk
dalam membina hubungan, minta maaflah dan perbaiki keadaan.
Kebiasaan 5: Seek
first to understand, then to be understood [Mendengar sampai paham
dulu, baru berbicara untuk menjelaskan duduk perkaranya]
-
Karakter Dan Komunikasi – Belajarlah untuk melihat dan mendengar, sebelum bertindak. Komunikasi
yang benar adalah dua arah, bukan satu arah.
-
Jenis Orang Mendengar: 1) Mengabaikan 2) Pura-pura dengar 3) Dengar yang mau didengar 4)
Mendengar dengan perhatian 5) Empati – mendengar dengan turut merasakan,
memahami kerangka acuan pembicara.
- Diagnosa Dulu Baru Tulis Resep – 1) Jangan coba buat solusi dengan kacamata
kita sendiri 2) Salesman amatir menjual produk, sedangkan Profesional memberi
solusi dan jalan keluar dari masalah.
Kebiasaan 6: Synergize [Bersinergi]
-
Principles Of Cooperation [Prinsip Kerjasama] – 1) Dua orang menghasilkan lebih besar
daripada sendiri sendiri 2) Pertumbuhan dari kerjasama memperkuat masing-masing
secara individu.
-
Respectful Comm [Komunikasi Yang Saling Menghargai] – Komunikasi yang dewasa, selalu menghindari
kemungkinan terjadinya pertengkaran.
-
Synergistic Comm [Komunikasi Yang Sinergi] – Mencari cara berkomunikasi baru yang menghasilkan Sinergi, yaitu
berorientasi pada mencari solusi.
C.
PEMBAHARUAN :
Kebiasaan 7: Sharpen
the saw [semangat untuk terus belajar dan mengasah kemampuan tanpa batas
waktu dan situasi]
BALANCED SELF-RENEWAL [PEMBAHARUAN DIRI YANG SEIMBANG] –
1) Pembaruan
Fisik – Merencanakan jadwal berolahraga yang teratur, pola makan yang sehat.
2) Kerohanian
– Meditasi pribadi, berdoa, berkontemplasi.
3) Kejiwaan
– Mengatur tontonan/bacaan apa yang bermanfaat, melatih otak untuk selalu
berfikir obyektif
4) Mulailah
menulis jurnal, surat, karangan dsb.
5) Sosial/Emosional – Melatih diri untuk mendengar orang lain dengan empati, melatih sinergi dalam berbagai bidang, melatih diri untuk memberi dan berbagi.
0 comments:
Posting Komentar